Aku meh ngendiko sesuatu ya...

Foto saya
Semarang, Jateng, Indonesia
"sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang berguna. Jika aku boleh berandai-andai maka aku ingin hidupku seperti sebatang lilin, yang kecil, namun sangat dahsyat. Mampu memberi dengan sepenuh diri, walaupun konsekuensinya adalah habis tak bersisa."

Rabu, Desember 15, 2010

pusing

Kata temenku disalah satu update an stat nya, tiap orang punya masalah, tapi kenapa masalah itu harus juga dipermasalahkan? Nah loh kenapa? 

kalo menurutku intinya bukan mempermasalahkan tentang masalah itu tapi lebih pada ngudo rasa, share ma temen biar bisa nemuin pola pandang yang baru trus yang pasti juga mengurangi beban pikiran.

4 bulan terhitung dari Agustus semua rasanya jungkir balik banget. Seneng karena satu kewajiban terhadap orang tua sudah dapat diselesaikan dengan hasil yang "cukup baik". Akhirnya setelah empat tahun kewajiban kuliah bisa kelar juga tepat waktu. Tapi kebelakangnya sampai sekarang banyak banget kepusingan-kepusingan yang timbul dengan status baru yang ga jelas ini. Sarjana S-1 tapi masih gentayangan pontang-panting nyari kerjaan dan masalah "relationship" yang bikin bergejolak dan menguras emosi.

Jatuh bangun, dan jatuh lagi dan bangun lagi berkali-kali dan sungguh kadang rasanya bikin hilang kepercayaan dan semangat serta harapan. Sementara untuk memandang kedepan dan berharap serta bermimpi kadang rasanya sangat menakutkan. Iya kalau mimpinya jadi nyata, kalau akhirnya harus gagal dan kecewa lagi, apa aku masih bisa untuk bangkit lagi dan bangun lagi. Itu yang kadang terbersit di otak dan hati. Disisi lain juga memang bener kata orang bijak bahwa orang yang paling dekat dan paling kita kasihi akan selalu dan terus menyakiti hati kita karena gesekan-gesekan yang terjadi akibat kedekatan hubungan. Sangat lelah!!!


Satu keyakinan yang bisa aku pegang adalah, akan ada pelangi setelah hujan deras (dan sehebat ini dengan badai sekalipun). Akan ada cahaya dalam kegelapan walaupun kecil. Semoga saja aku bisa melewati ini, mengupayakan cahaya walau kecil daripada merutuki kegelapan dan menanti dengan sabar hujan dan badai ini reda dan melihat pelangi datang atas hidupku,

Album Dodo